Bg

Berita - IAIN Surakarta

Workshop Pendirian Program Studi Baru FIT,

24 February 2020

Surakarta – Jumat (21/2) Fakultas Ilmu Tarbiyah mengadakan Workshop Pendirian Program Studi Baru. Acara dihadiri oleh Dr. M. Usman, S.Ag., M.Ag. selaku Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum, Perencanaan dan Keuangan, Dr. H. Baidi, M.Pd. selaku Dekan FIT, Dr. Fauzi Muharom, M.Ag. selaku Wakil Dekan Bidang Akademik, Kemahasiswaan, Kelembagaan dan Kerjasama dan Dr. Hj. Sri Sumarni, M.Pd. sebagai Narasumber dalam kegiatan ini.

Dr. H. Baidi, M.Pd. selaku Dekan FIT dalam sambutannya menyampaikan syukur alhamdulilah karena FIT masih dipercaya untuk menyelenggarakan PPG. Peserta PPG tahun ini menjadi peserta terbanyak yang mencapai 1.800 mahasiswa PPG. Ini merupakan sejarah terbesar peserta PPG di Indonesia. Sehingga FIT pada tahun ini mengajukan Prodi Baru berupa Prodi PPG.

Dr. M. Usman, S.Ag., M.Ag. selaku Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum, Perencanaan dan Keuangan dalam sambutannya mengucapkan selamat bagi FIT yang masih diamanati, walaupun sekarang sudah berubah namanya, yang dulu merupakan program profesi namun saat ini sudah akan dijadikan program studi PPG. Sebelum melakukan langkah-langkah awal pembukaan program studi harus membaca aturan-aturan yang ada. Jangan sampai menjadi kontra dengan aturan-aturan yang ada di kemenristekdikti. Di dalam membuka prodi baru jangan sampai memperpanjang persoalan-persoalan yang ada. Jika ada rumpun ilmu yang hampir sama jangan jadi rebutan. Kita bisa melihat di PMA, di situ sudah ada ketentuannya yang mengatur rumpun ilmu yang sama. Tekahir, ‘Semoga pendirian prodi baru yaitu prodi PPG ini berjalan dengan lancar dan sukses”, pungkas beliau.

Selanjutnya Dr. Hj. Sri Sumarni, M.Pd. menyampaikan materi yang dimoderatori oleh Dr. Fauzi Muharom, M.Ag. Beliau menyampaikan bahwa kuota PPG Daljab tahun 2020 sudah ditetapkan kuota per masing-masing LPTK, akan tetapi belum diresmikan, angka-angka tersebut masih mungkin bisa untuk berubah. Untuk perencanaan PPG Daljab Mandiri, lembaga perlu membuka prodi baru, menyusun format kerjasama dengan PEMDA, menyusun kerjasama dengan sekolah/Madrasah, kemudian menyusun SOP PPG Mandiri.

Acara kemudian dilanjutkan dengan sesi tanya jawab. Para peserta pun antusias dengan banyak yang mengajukan pertanyaan yang kemudian dijawab langsung oleh narasumber.