Dosen universitas Wolverhampton, Prof Megan menghadiri acara Training of Trainer yang dilaksanakan Kamis ( 31 / 02/24) sampai dengan Jum’at (01/03/24) di Aula PPG UIN Raden Mas Said Surakarta. Training ini mengusung Tema “Inclusive Education in Indonesia: Sharing Practice, Building Partnership, and Supporting Pre-Service Teacher”. Peserta yang hadir merupakan dosen dan mahasiswa UIN Raden Mas Said Surakarta dari beberapa fakultas yang berada di UIN Raden Mas Said Surakarta.
Pada training ini peserta diberikan bekal pengetahuan terkait kebijakan Pendidikan inklusi baik dalam lingkup nasional dan Internasional, teori tentang pedagogi. Peserta juga berkesempatan untuk memberikan pertanyaan kepada narasumber terkait dengan hal-hal yang belum dipahami dalam implementasi materi sekolah inklusi. Peserta diajak untuk interaktif selama proses training berlangsung. Materi yang disampaikan oleh prof. Megan juga disampaikan kepada para peserta dalam bentuk hard file guna membantu peserta dalam memahami dan mengimplementasikan materi yang sudah disampaikan oleh narasumber. Peserta terdiri dari 30 dosen Fakultas Ilmu Tarbiyah dari berbagai prodi diantaranya MPI, PIAUD, PGMI, Tadris Matematika, Tadris Biologi, PAI dan PBA. Selain dosen, acara ini juga melibatkan mahasiswa dari berbagai prodi di Fakultas Ilmu Tarbiyah.
Dosen universitas Wolverhampton, Prof Megan menghadiri acara Training of Trainer yang dilaksanakan Kamis ( 31 / 02/24) sampai dengan Jum’at (01/03/24) di Aula PPG UIN Raden Mas Said Surakarta. Training ini mengusung Tema “Inclusive Education in Indonesia: Sharing Practice, Building Partnership, and Supporting Pre-Service Teacher”. Peserta yang hadir merupakan dosen dan mahasiswa UIN Raden Mas Said Surakarta dari beberapa fakultas yang berada di UIN Raden Mas Said Surakarta.
Pada training ini peserta diberikan bekal pengetahuan terkait kebijakan Pendidikan inklusi baik dalam lingkup nasional dan Internasional, teori tentang pedagogi. Peserta juga berkesempatan untuk memberikan pertanyaan kepada narasumber terkait dengan hal-hal yang belum dipahami dalam implementasi materi sekolah inklusi. Peserta diajak untuk interaktif selama proses training berlangsung. Materi yang disampaikan oleh prof. Megan juga disampaikan kepada para peserta dalam bentuk hard file guna membantu peserta dalam memahami dan mengimplementasikan materi yang sudah disampaikan oleh narasumber. Peserta terdiri dari 30 dosen Fakultas Ilmu Tarbiyah dari berbagai prodi diantaranya MPI, PIAUD, PGMI, Tadris Matematika, Tadris Biologi, PAI dan PBA. Selain dosen, acara ini juga melibatkan mahasiswa dari berbagai prodi di Fakultas Ilmu Tarbiyah.
