Surakarta – Rabu (30/9) Fakultas Ilmu Tarbiyah melaksanakan kegiatan Focus Group Discusion (FGD) Revisi Buku Panduan Skripsi yang dilaksanakan di Syariah Hotel Solo. Kegiatan ini dihadiri Rektor IAIN Surakarta Prof. Dr. H. Mudofir, S.Ag., M.Pd., Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga Dr. Imam Makruf, S.Ag., M.Pd., Dekan FIT Prof. Dr. H. Baidi, M.Pd., Wakil Dekan I Dr. Fauzi Muharom, M.Ag., Wakil Dekan II Dr. Imroatus Solikhah, M.Pd., Kaprodi, Sekretaris prodi, kepala unit dan segenap dosen undangan di lingkungan Fakultas Ilmu Tarbiyah, serta Prof. Dr. Abdul Munip, S.Ag.,M.Ag. selaku narasumber.
Kegiatan FGD ini dilaksanakan dengan tujuan untuk memperbaiki panduan skripsi yang sudah ada dan digunakan saat ini. Hal ini juga merupakan tuntutan dikarenakan adanya kondisi pandemi yang menuntut ada perubahan. Seperti yang disampaikan oleh Prof. Dr. Baidi, M.Pd, bahwa adanya pandemi covid-19 ini mengakibatkan adanya kebijakan alternative pembuatan tugas akhir selain skripsi yaitu penulisan jurnal ataupun buku.
Sejalan dengan ini, Rektor IAIN Surakarta juga menyampaikan bahwa perlunya dikaji ulang tentang keberhasilan pembuatan skripsi oleh mahasiswa. Komunikasi dosen pembimbing dan mahasiswa bias menjadi salah satu faktor gagal-berhasilnya studi mahasiswa. Dengan pengkajian hal tersebut maka perbaikan sistem di segala hal, terutama pembuatan panduan tugas akhir diantaranya skripsi.
Di dalam pemaparannya Prof. Dr. Abdul Munip, S.Ag.,M.Ag. Hal yang utama dalam pembuatan panduan skripsi ada tiga hal yaitu jelas, lengkap dan praktis. Sehingga dengan panduan yang mencakup tiga hal tersebut akan memberikan kepahaman oleh mahasiswa yang hasil akhirnya adalah keberhasilan mahasiswa baik dari skripsi maupun kelulusannya dan mengurangi nominal mahasiswa Drop Out di FakultasIlmuTarbiyah.