Surakarta – Rabu (16/9), Pada wisuda Sarjana dan Magister IAIN Surakarta ke-44, Fakultas Ilmu Tarbiyah telah meluluskan 84 wisudawan, yang terdiri dari Prodi PAI 49 orang, Prodi PBA 11 orang, Prodi PIAUD 9 orang, dan Prodi PGMI 15 orang. Demikian yang disampaikan oleh Prof. Dr. H. Baidi, M.Pd selaku Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dalam sambutan sekaligus laporan dalam Program Career Development Planning (CDP) ke-44.
Dalam kesempatan tersebut Dekan melepas para wisudawan dan secara resmi menjadi alumni Fakultas Ilmu Tarbiyah. Dekan berharap para alumni dapat memanfaatkan ilmu yang telah diperoleh selama perkuliahan untuk dirinya sendiri, masyarakat, agama, dan bangsa. Beliau juga berpesan untuk tetap menjaga almamater dimanapun berada dan semangat dalam menghadapi tantangan-tantangan baru di luar sana.
Dalam sambutannya, Rektor IAIN Surakarta, Prof. Dr. H. Mudofir, S.Ag., M.Pd. memberikan motivasi dan dorongan kepada para wisudawan untuk melanjutkan studi dan jangan pernah mengubur cita-citanya. “Jika kalian tinggal dekat dengan fasilitas-fasilitas pendidikan, ada baiknya untuk dapat melanjutkan studi ke jenjang selanjutnya, jangan sampai semua prestasi yang telah diperoleh kemudian tenggelam tak berbekas”, tegas beliau.
Prof. Dr. H. Mudofir, S.Ag., M.Pd. mengungkapkan mahasiswa yang lulus belum dapat membayangkan mau jadi apa 5 tahun ke depan. Oleh karena keputusan-keputusan penting kita hari ini menentukan jadi apa kita ke depan. Karena hal ini bukan lagi soal mampu atau tidak mampu, namun mau atau tidak mau. Rektor juga memotivasi para wisudawan untuk selalu rajin membaca walaupun sudah tidak kuliah. Beliau menceritakan pengalaman dan hobi beliau waktu masih muda, beliau sangat suka membaca, dimana itu sekarang yang menghantarkan beliau menjadi Rektor dan Profesor di IAIN Surakarta.
Setelah menjadi sarjana, kita memiliki tugas yang besar yakni pertama, pengembangan diri untuk mendapatkan posisi sosial yang terbaik. Kedua, bertanggung jawab secara sosial, artinya semakin luas wawasan maka semakin bermanfaat pula dalam kehidupan bermasyarakat, tutupnya.
Acara di selingi oleh persembahan tari dari Program Studi PIAUD, dengan tari Kemrantang Jati. Tari ini menyimbolkan untuk jangan mudah menyerah dan tak gentar walaupun banyak rintangan. Tari ini diutujukan untuk seluruh wisudawan wisudawati Fakultas Ilmu Tarbiyah ke-44.
Acara kemudian dilanjutkan dengan penyerahan secara simbolis transkrip dan SKPI oleh Dekan didampingi oleh WD I dan WD II kepada perwakilan dari masing-masing prodi
Materi CDP disampaikan oleh Narasumber, Yulianto, S.Pd.I, M.Pd. Beliau menyampaikan materi dengan semangat luar biasa. Beliau menyampaikan materi-materi yang menarik dan meningkatkan spirit dan motivasi untuk para wisudawan dalam menghadapi tantangan-tantangan baru di masyarakat.
Yulianto, S.Pd.I, M.Pd. aktif dalam materinya. Dia kemudian memberikan sugesti untuk selalu semangat dan pantang menyerah kepada para peserta. Terakhir dia menutup acara dengan doa, dimana menjadikan suasana menjadi semakin emosional dan ada yang sampai menangis haru.
