Bg

Berita - IAIN Surakarta

Pengukuhan Guru Profesional Peserta PPG Daljab tahun 2019

6 January 2020

Surakarta – Selasa (31/12), Fakultas Ilmu Tarbiyah menyelenggarakan acara Pengukuhan Guru Profesional untuk peserta Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan LPTK IAIN Surakarta tahun 2019. Acara ini dihadiri oleh Rektor IAIN Surakarta, Prof. Dr. H. Mudofir, S.Ag., M.Pd., Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga, Dr. Imam Makruf, S.Ag., M.Pd., Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah, Dr. H. Baidi, M.Pd., Wakil Dekan Bidang Akademik, Kemahasiswaan, Kelembagaan dan Kerjasama, Dr. Fauzi Muharom, M.Ag., Wakil Dekan Bidang Administrasi Umum, Perencanaan, dan Keuangan, Dr. Imroatus Solikhah, M.Pd., Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sukoharjo.

Dr. H. Baidi, M.Pd. dalam laporannya menyampaikan bahwa pada tanggal 17 Juni 2019 telah dimulai rangkaian Pendidikan Profesi Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Jabatan Tahun 2019 dengan Program Daring yang diikuti oleh 60 orang mahasiswa dan di susul pada tanggal 24 Juni 2019 PPG Madrasah yang diikuti oleh 92 orang mahasiswa. Program Pembelajaran dengan system Daring ini seluruh peserta PPG dari LPTK IAIN Surakarta dengan hasil kelulusan 100%, ini merupakan hal yang membanggakan bagi kami karena merupakan prestasi di tingkat nasional nomor 1 di tingkat Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri. Adapun tahapan PPG LPTK IAIN Tahun 2019 yaitu (1) Pembelajaran Daring; (2) Pembelajaran Lokakarya dan Peer Teaching; (3) Praktek Pengalaman Lapangan/ PPL; (4) Ujian Kinerja (UKIN); (5) Ujian Pengetahuan.

Beliau melaporkan bahwa jumlah peserta Program Pendidikan Profesi Guru (PPG)  LPTK IAIN Surakarta Tahun 2019 yang dinyatakan lulus sebanyak 103 orang dari 152 orang yang terdiri dari : PAI 37 orang, Akidah Akhlak 19 orang, qur’an Hadist 29 orang, dan Fiqih 18 orang. Dengan demikian LPTK IAIN Surakarta pada tahun 2019 ini kelulusan PPG mencapai 68%, sedangkan yang tidak lulus 32%, dari hasil tersebut IAIN Surakarta mendapatkan posisi peringkat 10 besar dengan tingkat kelulusan tersebut dari Penyelenggara PPG LPTK Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri. “Atas nama Ketua LPTK IAIN Surakarta mengucapkan selamat atas prestasi yang saudara-saudara raih pada hari ini, dengan harapan ilmu yang saudara-saudara dapat dapat bermanfaat bagi kemajuan pendidikan di Indonesia”, pungkas beliau. Acara dilanjutkan dengan pembacaan Petikan Surat Keputusan Rektor IAIN Surakarta oleh Wakil Dekan I, Dr. Fauzi Muharom, M.Ag.

Prof. Dr. H. Mudofir, S.Ag., M.Pd. mengukuhkan Guru Profesional dengan perwakilan dari masing-masing program studi yaitu PAI oleh Muhammad Mubaroq, Akidah Akhlak oleh Gandi Wibowo, Qur’an Hadist oleh Syukron Ni’am, dan Fiqih oleh Muhammad Jamir Saikhuddin. Prosesi pengukuhan berlangsung dengan khidmat.

Prof. Dr. H. Mudofir, S.Ag., M.Pd. dalam sambutannya menyampaikan selamat kepada para peserta atas dikukuhkannya sebagai guru profesional. Beliau memberikan apresiasi dan menyampaikan wejangan bahwasanya guru mempunyai tanggungjawab yang besar sebagai pemabangun karakter atas anak didiknya. Karena sekarang kita dihadapkan oleh perubahan besar yang disebut dengan Revolusi Industri ke 4. “Selamat telah menerima pembelajaran baru tentang Al Qur’an Hadist dan ilmu-ilmu lainnya,saya berharap panjenengan semua dapat memberikan ilmu yang terbaik untuk para siswa sehingga mereka dapat mengambil banyak hal dari versi terbaik”, ucap beliau. Terakhir, beliau berharap para peserta menjadi guru yang inspiratif dan membuat para siswanya menjadi tangguh. Karena sebagai siswa mereka mempunyai jangkauan informasi yang terbatas, sehingga guru merupakan sumber informasi terbesar bagi mereka.

Muhammad Jamil Saikhuddin selaku perwakilan dari peserta menyampaikan dalam sambutannya, “Alhamdulillah pada hari ini kita bisa berkumpul disini dalam acara yang telah kita nanti-nantikan, yaitu hari pengukuhan”, ucap Beliau mengawali sambutan. Beliau menyampaikan pesan dan kesan dalam berbagai pantun. Pertama, “Pergi ke sawah bersama pak Agus. Musim penghujan menanam padi. Alhamdulillah akhirnya kita lulus. Setelah lima bulan penuh kita berkelahi”, yang kemudian disambut riuh tepuk tangan oleh peserta lain menyetujui pernyataan beliau. Disini maksud berkelahi merupakan istilah untuk melawan waktu, tenaga, dan pikiran selama melalui program PPG. Beliau menyamapaikan bahwa selain kita yang lulus, terdapat sahabat-sahabat kita yang belum beruntung yang belum lulus dan butuh dukungan moril dan semangat dari kita. Semoga mereka bisa segera menyusul kita dan segera lulus. Beliau juga memberikan apresiasi kepada semua panitia yang telah bekerja tulus tanpa pamrih membantu agar terciptanya kelancaran dalam PPG tahun 2019 ini.

Video pengukuhan PPG dapat dilihat pada link berikut https://www.youtube.com/watch?v=tBQ4SD88xMc&feature=youtu.be