Bg

Berita - IAIN Surakarta

OPTIMALISASI SUMBER DAYA MANUSIA DI MADRASAH IBTIDAIYAH DENGAN MANAJEMEN BERBASIS MADRASAH

3 December 2019

Himpunan Mahasiswa Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (HMJ PGMI) Institut Agama Islam Negeri Surakarta bersama dengan Institut Islam Mambaul Ulum Surakarta berkolaborasi dalam kegiatan Bakti Sosial HMJ PGMI Jilid 2 yang bertemakan Membaca Buku Membuka Ilmu, menghadirkan seminar pendidikan untuk para guru Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah Karang Tengah,  pada tanggal 16 November 2019 di MIM Karang Tengah, Weru, Sukoharjo. Seminar pendidikan ini menghadirkan dua narasumber, yaitu Bapak Yayan Andrian S.Ag M.ED Mgmt dan Ibu Kustiarini, M.Pd yang merupakan Dosen Fakultas Tarbiyah IAIN Surakarta. Moderator dalam acara tersebut adalah Halimatus Sakdiyah yang merupakan Bendahara Umum HMJ PGMI IIM Surakarta.

Seminar pendidikan ini dimulai pada pukul 08.00 WIB yang diisi langsung oleh pemateri pertama yaitu Bapak Yayan Andrian S.Ag M.ED Mgmt. Dengan tema yang di bawakannya yaitu Optimalisasi SDM Madrasah Dalam Manajemen Berbasis Sekolah (MBS). Beliau menegaskan bawasannya ” Semua lembaga pendidikan yang ada di Indonesia harus bermutu”. Menurut Yayan Andriyan, salah satu alumni School Of Education Flindirs Australia mengatakan ” saya kurang setuju dengan lembaga pendidikan, yang mana mengganti nama lembaga tersebut agar menambah minat masyarakat untuk menyekolahkan putra putri mereka di lembaga tersebut. Mengapa ? karena itu sama saja menghilangkan jati diri pada lembaga tersebut. Saya lebih suka jika suatu lembaga pendidikan itu lebih inovatif dalam menawarkan kebermanfaatannya yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat tanpa mengganti nama lembaga itu sendiri ”. Sehingga masih menurut Bapak Yayan Andriyan ”Ini menjadi tantangan kita semua sebagai seorang manajer pendidikan, seluruh pendidik beserta stakeholders pendidikan, untuk menciptakan  inovasi-inovasi terbaru yang dapat menarik masyarakat dalam menyekolahkan putra putri mereka di lembaga kita”.

Selanjutnya pemateri kedua yaitu Ibu Kustiarini M.Pd. dengan membawa sebuah contoh ice breaking simple dan cocok untuk menghilangkan kejenuhan pada saat pembelajaran. Semua peserta seminarpun mengikuti panduan beliau. Pada sesi kedua ini beliau berbincang mengenai Perbaikan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Kurikulum 2013, yang mana para peserta sangat antusias sekali dengan sesi ini, karena banyak dari para guru mengalami permasalahan dalam pembuatan RPP dan berbagai permasalahan yang timbul dalam perubahan kurikulum yang sedang di selenggarakan di seluruh lembaga pendidikan. Sesuai dengan rundown acara yang sudah dibuat oleh panitia, seminar inipun diakhiri tepat pada pukul 12.00 dengan foto bersama.

(Sumber: Humas HMJ PGMI)